Kisah Hikmah Rabu: Ikhlas

10/05/17 09:24

Dahulu pernah ada satu pohon yang disembah selain Allah SWT. Orang-orang datang ke pohon untuk menyembahnya. Kemudian ada seorang laki-laki ahli ibadah mengetahui hal ini, maka dia mengatakan,”Aku pasti akan menebang pohon itu.” Maka ia pun mendatanginya dan ingin menebangnya semata-semata murka karena Allah.

Ketika ia mau menebang, kemudian tampak kakek tua mencoba menghampirinya dan berkata,”apa yang engkau inginkan?” laki-laki itu menjawab,“Aku ingin menebang pohon ini yang disembah selain Allah.” dia itu berkata,’Jika memang engkau tidak menyembahnya maka pohon yang disembah ini tidak akan merugikanmu?’ Laki-laki itu berkata lagi, ’Aku pasti menebangnya’. Selanjutnya terjadilah perkelahian dan dengan mudah laki-laki itu mengalahkan kakek tua.

Sebelum laki-laki melanjutkan menebang pohon itu, Kakek tua berkata ‘apakah engkau mau sesuatu yang lebih baik daripada menebang pohon ini?, jika kamu tidak menebangnya maka kamu akan mendapatkan dua juta pada esok hari dari bawah bantalmu.’ Laki-laki itu mengatakan, ’siapa yang memberikan itu kepadaku.’ Kakek tua berkata,’aku’.

Lalu laki-laki itu pun kembali pulang dan pada keesokan harinya dia mendapati dua juta dari bawah bantalnya, hari berikutnya dia masih mendapati dua juta dari bawah bantalnya. Kemudian setelah beberapa hari, dia tidak mendapatinya lagi. Dia tunggu lagi hari berikutnya, ternyata sudah tidak ada lagi dua juta dari bawah bantalnya dan ia pun murka dan ingin menebang pohon itu. Maka kemudian dia pergi ke pohon untuk menebangnya. Ketika hendak menebang, datang lagi kakek tua untuk menghalangi, dan berkata,’apa yang kamu inginkan?’ dia berkata,’Aku ingin memotong pohon ini yang disembah selain Allah.’ Kakek tua berkata,’kamu bohong, aku akan menghalangimu dari menebangnya,’ laki-laki itu pun berusaha menebangnya namun kakek tua menghalanginya dan terjadi pergumulan sehingga kakek tua mampu mencekik laki-laki itu. Laki-laki itu pun heran, sebelumnya dia berkelahi dan dengan mudah mengalahkannya, tetapi sekarang dia dapat dikalahkan.

Kakek tua itu pun akhirnya berkata,”Tahukah kamu siapa aku?’ maka dia pun memberitahukannya bahwa dirinya adalah setan. Setan berkata,’pada pertama kali engkau datang adalah semata-mata murka karena Allah sehingga aku tidak memiliki jalan untuk menghalangimu. Maka aku pun memperdayamu dengan dua juta kemudian aku menghentikannya. Dan tatkala engkau tidak mendapatkannya lagi maka engkau pun murka karena dua juta itu sehingga aku bisa menguasaimu.

Kemudian mengapa setan tidak bisa menyesatkan orang-orang yang ikhlas atau menyimpangkan dari jalan kebenaran ? Hal itu dikarenakan mereka adalah orang-orang yang senantiasa menjadikan seluruh aktivitas ibadahnya hanya untuk Allah swt saja, bukan untuk riya atau mencari kemasyhuran di mata manusia. Keikhlasannya menjadi benteng dan pertahanan yang sangat kokoh untuk bisa ditembus oleh setan apalagi dikuasai oleh mereka.

dikirim oleh: M. Zudha Ghofur

Komentar

    

Tentangku

Istri dan anakkuHidup sejenak dari M. Zudha Ghofur, Ayah dari Abhan dan Suami dari Netti. Bekerja di PPTIK UGM. Berusaha untuk menjadi yang terbaik bagi siapa saja

Kiriman Terakhir

Komentar Terbaru

Kategori

Sekitarku

Feed

XML